Apakah Pemeriksaan Leopold Pada Ibu Hamil Itu? – Bagi kita yang awam dengan istilah-istilah kedokteran, maka akan sedikit bingung ketika mendengar istilah Leopold. Yang pasti Leopold erat kaitannya dengan kehamilan, karena ini merupakan salah satu pemeriksaan pada ibu hamil yaitu dilakukan saat Ante Natal Care. Pemeriksaan Leopold Pada Ibu Hamil umumnya dilakukan empat kali pemeriksaan.
Apakah Pemeriksaan Leopold Pada Ibu Hamil Itu?
Pemeriksaan Leopold sendiri dilakukan melalui empat tahap tindakan. Pemeriksaan Leopold pada Bumil ini dilakukan untuk mengetahui kedudukan bagian tubuh janin dalam rahim. Pemeriksaannya harus mengalami empat tahap, tahapannya adalah sebagai berikut:
Leopold 1
Leopold satu ini merupakan tahap pertama yang harus dilakukan, tujuannya yaitu untuk menentukan usia kehamilan. Selain itu, leopold tahap 1 juga dilakukan untuk mengetahui bagian janin apa yang terdapat di bagian atas perut si ibu.
Baca juga: 10 MAKANAN SEHAT UNTUK IBU HAMIL TUA
Adanya teknik pemeriksaan ini maka akan mendapatkan hasil yang lebih akurat, karena di lakukan pengecekan secara langsung. Pemeriksaan Leopold ini dilakukan dengan menggunakan ujung jari dengan cara merabanya.
Pemeriksaan fisik leopold ini dilakukan dari tahap satu hingga tahap empat. Bagian janin yang teraba pada rahim biasanya adalah bagian kepala janin, bokong janin, atau bisa jadi kosong.
Pada tahap ini juga dapat diketahui usia kehamilan janin, meskipun ada cara lain yang bisa ditempuh untuk mengetahuinya. Namun tentu saja cara ini lebih akurat. Usia kehamilan yang bisa dilihat dari hasil rabaan janin ini, ditentukan berapa banyak jarak jari dan letaknya.
Jadi untuk melakukan leopold ini pastilah harus orang yang terlatih. Pemeriksaan fisik leopold ini dilakukan oleh ahlinya, seperti bidan atau dokter. Pemeriksaan Leopold sendiri diharapkan mampu mengetahui perkembangan janin dan pertumbuhannya.
Leopold 2
Tahap ini memiliki tujuan untuk menentukan letak bagian tubuh bayi seperti punggung atau kaki janin pada kedua sisi perut ibu. Pemeriksa melakukan teknik pemeriksaan dengan cara meletakkan kedua tangan pada kedua sisi perut bumil kemudian meraba atau yang disebut palpasi, kedua bagian sisi perut. Teknik ini biasanya dilakukan oleh bidan atau dokter ketika bumil memeriksakan kehamilannya. Pemeriksaan Leopold pada tahap ini melakukan perabaan bagian punggung janin.
Disitu akan teraba beberapa bagian tubuh dengan jelas seperti bagian punggung, bagian tangan atau kaki dengan beberapa gerakan yang juga bisa teraba. Sehingga ketika diraba, bisa diketahui apakah gerakannya aktif atau pasif.
Dari sini akan terlihat seberapa banyak aktifitas yang dilakukan janin didalam perut bumil. Dan dengan gerakannya juga bisa diketahui kesehatan janin dan perkembangannya dengan melihat aktif atau tidaknya gerakan.
Dengan mengetahui pergerakan dan anggota tubuh yang teraba ini maka Pemeriksaan fisik leopold ini bisa tercapai. Pemeriksaan Leopold pada tahap ini tidak serumit pada tahap pertama.
Leopold tahap 3
Setelah leopold tahap 1 dan 2 terlaksana dan mendapatkan hasil, maka selanjutnya adalah leopold tahap 3. Pada tahap ini memiliki tujuan untuk menentukan bagian janin apa yang terdapat pada bagian bawah perut ibu, dan juga untuk mengetahui apakah janin telah menyentuh pintu atas panggul.
Pada teknik pemeriksaannya, tidak menggunakan kedua tangan, dan dari pemeriksaan itu dapat teraba beberapa bagian seperti kepala atau bagian bokong si janin.
Dari Pemeriksaan Leopold Pada Ibu Hamil ini dapat diketahui jika janin sudah menyentuh pintu atas panggul maka tidak dapat di goyangkan. Kemudian leopold tahap empat bertujuan untuk mengkonfirmasi ulang bagian janin, dan tingkat jauh janin dalam memasuki pintu atas panggul. Demikian tadi informasi tentang leopold dan tahap-tahapnya, semoga bermanfaat.
1 thought on “Apakah Pemeriksaan Leopold Pada Ibu Hamil Itu?”