Narkoba menjadi momok yang memyeramkan bagi kita semua. Generasi muda kita dirusak oleh benda haram ini. Narkoba bisa menyerang siapa saja, baik itu generasi muda, anak sekolah, karyawan, bahkan sampai orang tua sekalipun bisa terjerat barang berbahaya ini.
Narkoba memiliki banyak jenisnya, dari sabu, putaw, ganja dan masih banyak lagi jenis yang lain. Sedangkan dari segi bentuk, bisa berupa serbuk, pil, bahkan dibuat seperti permen sekalipun. Kita semua harus waspada dan berhati-hati terhadap narkoba ini. Pendidikan bahaya narkoba sejak dini adalah hal yang harus dilakukan agar anak-anak kita paham akan berbahayanya narkoba.
Selain itu, pendidikan keagamaan juga harus dilakukan karena menghindari barang haram yang berbahaya untuk kesehatan juga merupakan perintah agama yang harus dilaksanakan.
Lalu, bagaimana jika kita atau orang di sekitar kita ada yang terkena narkoba? Rehabilitasi adalah solusinya, ingat bahwa mereka adalah korban yang harus diselamatkan. Bukan penjahat seperti pengedar narkoba yang harus dihukum seberat-beratnya.
Pentingnya Rehabilitasi Narkoba
Rehabilitasi narkoba ini dilakukan untuk menyelamatkan para pecandu agar mereka bisa terlepas dari jeratan narkoba. Pastinya kita sudah tahu bahwa narkoba ini sangat berbahaya jika dikonsumsi apalagi untuk kesehatan. Itu sebabnya, penting untuk melakukan rehabilitasi bagi mereka yang sudah kecanduan narkoba. Hal ini bertujuan agar kualitas hidupnya menjadi lebih baik.
Tahapan Rehabilitasi Narkoba
Narkoba ini tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik saja namun juga berdampak pada kondisi psikis pengguna nya. Biasanya orang-orang yang sudah kecanduan dengan barang terlarang ini cenderung lebih berani untuk melakukan hal yang berbahaya.
Namun masih banyak orang yang enggan untuk melapor, hal ini karena banyak orang yang sering berpikir pecandu narkoba dikaitkan dengan tindakan kriminal. Padahal rehabilitasi ini sangat penting dilakukan bagi pecandu, pada rehabilitasi obat terlarang ini para pecandu ini akan melewati beberapa tahap seperti dibawah ini.
Tahap Rehabilitasi Medis
Tahap pertama ini para dokter akan memeriksa kesehatan pecandu narkoba baik fisik maupun psikis mereka. Hal ini bertujuan untuk mengetahui jenis pengobatan apa yang perlu dijalani oleh pecandu, agar mereka bisa terlepas dari jeratan narkoba.
Pemberian obat bagi para pecandu juga tidak boleh sembarangan hal ini harus sesuai dengan jenis narkoba yang dikonsumsinya. Misalnya jika mereka mengkonsumsi jenis heroin biasanya akan diberikan terapi obat jenis metadon, namun proses pemberian obat ini akan disesuaikan dengan kondisi pasien.
Tahap Rehabilitasi Non Medis
Setelah para pecandu berhasil melewati tahap rehabilitasi medis selanjutnya mereka akan melewati tahap rehabilitasi non medis. Pada tahap ini para pecandu akan mengikuti berbagai macam kegiatan seperti konseling, terapi sampai pembinaan keagamaan.
Kenseling ini bertujuan untuk membantu pecandu untuk mengenali masalah dan perilaku yang mengakibatkan merekam ketergantungan dengan narkoba. Sehingga dapat membantu mereka untuk menemukan strategi agar terlepas dari jeratan narkoba.
Tahap Bina Lanjutan
Ini merupakan tahap rehabilitasi yang terakhir biasanya para pecandu akan diberikan kegiatan yang mereka sukai sesuai dengan minat dan bakat mereka. Hal ini agar mereka tetap produktif saat masih rehabilitasi maupun ketika sudah selesai rehabilitasi.
Setelah mereka bebas mereka akan dikembalikan kepada masyarakat dan bisa beraktivitas seperti biasanya namun tetap diawasi oleh BNN. Namun rehabilitasi narkoba bisa berjalan dengan baik dengan dukungan keluarga dan masyarakat sekitar, agar mereka dapat benar-benar keluar dari jeratan narkoba.
Demikian informasi tentang narkoba dan tahapan rehabilitasi yang dilakukan. Semoga bermanfaat.